Cara mudah belajar bahasa Inggris - Pada pembahasan kali ini saya khususkan membahas tentang pemakaian to be yang digunakan dalam present tense. Karena penggunaan to be selain berbentuk present tense (be bentuk 1) to be juga berbentuk (be bentuk 2) yang digunakan dalam past tense dan (be bentuk 3) yang digunakan untuk perfect tense. Untuk pembahasan to be yang berbentuk (be bentuk 2) dan (be bentuk 3) akan saya paparkan dalam pelajaran selanjutnya. Pertemuan kali ini saya hanya akan membahas (to be bentuk 1) am, is, are, secara komperehensif.
To be artinya adalah : adalah/ada, bahkan kadang kadang sering tidak diartikan sama sekali.
Dan bagaimana penggunaanya, silahkan perhatikan penjelasan saya berikut:
Pemakaian to be kurang lebih ada 5.
1. To be digunakan sebagai penghubung antara subjek dengan kata benda (Noun).
Rumus:
Subject | To be |
I | Am |
They, We, You | Are |
He, She, It | Is |
Note:
1. She digunakan untuk kata ganti/subjek (perempuan)
2. He digunakan untuk kata ganti/subjek (laki-laki)
3. They bisa digunakan baik untuk manusia, benda, ataupun binatang
4. Jika subjek berupa nama orang, lebih dari satu maka dianggap sama dengan they dan menggunakan to be are.
5. Jika subjek merupakan nama orang (hanya 1 orang), jika laki laki sama dengan He dan menggunakan to be is, jika perempuan sama dengan she dan menggunakan to be is.
6. They juga dapat dipakai sebagai kata ganti binatang (jamak) dan It bisa juga dipakai sebagai kata ganti binatang (tunggal).
7. Jika subjeknya lebih dari satu pelaku (2 orang atau lebih) atau (2 binatang atau lebih), bisa dipastikan bahwa to be pasti menggunakan are.
Perhatikan contoh penggunaan to be dalam kalimat berikut:
Subject | To be | Noun | Arti |
I | Am | A boy | Saya adalah seorang anak laki laki |
You | Are | A girl | Kamu adalah seorang gadis |
They | Are | Parents | Mereka adalah orang tua |
We | Are | Students | Kami adalah pelajar |
He | Is | A doctor | Dia (lk) adalah seorang dokter |
She | Is | A nurse | Dia (pr) adalah seorang perawat |
It | Is | A book | Ini adalah sebuah buku |
They | Are | Cats | Itu (jamak) adalah kucing |
It | is | A Goat | Itu (tunggal) adalah kambing |
Yeni | is | A secretary | Yeni adalah seorang sekretaris |
Andi | Is | A Manager | Andi adalah seorang menejer |
are | bags | Itu adalah tas tas | |
Yeni and Cika | are | Musicians | Yeni dan Cika adalah seorang musisi |
Note: To be dalam kaitannya dengan kata benda (noun) dapat diartikan “adalah”.
Dari sini bisa difahami? Kalo ada yang kurang di fahami silahkan tinggalkan komentar. Oke mari kita lanjut.
2. To be digunakan sebagai penghubung antara subjek dengan kata sifat (adjective).
Saya asumsikan anda sudah paham dengan pasangan subjek dengan to be nya. Jadi berikut langsung saya berikan contoh penggunaannya dalam kalimat:
Subject | To be | Adjective | Arti |
I | Am | fine | Aku baik baik saja |
She | Is | Beautiful | Dia cantik |
They | Are | Nice | Mereka baik |
It | is | good | Itu bagus |
Note: Perhatikan, to be di situ tidak diartikan. Jadi fungsinya hanya sebagai penghubung saja.
3. To be digunakan sebagai penghubung antara subjek dengan kata keterangan (adverb).
Perhatikan contoh penggunaan to be dalam kalimat berikut:
Subject | To be | Adverb | Arti |
I | am | At home | Saya di rumah |
He | Is | There | Dia (lk) disana |
We | Are | At school | Kami di sekolah |
It | Is | Here | Itu disini |
4. To be digunakan untuk pembentukan Present continous tense. Rumus dari present continous tense adalah S + To be + Verb ing.
Perhatikan contoh pemakaian To be dalam kalimat present continous tense berikut:
Subject | To be | Verb Ing |
I | am | Studying |
She | Is | Playing |
They | Are | Reading |
We | Are | walking |
Note: untuk pembahasan tenses, termasuk present continous tense, akan saya paparkan secara tersendiri. Karena saya berusaha memaparkan sedetail mungkin, agar lebih mudah dipahami. Jika ada seputar pertanyaan ketika membaca artikel do blog “cara mudah belajar bahasa Inggris” ini, langsung saja kirim komentar di bawah setiap artikel.
5. To be digunakan dalam kalimat pasif.
Rumus dari kalimat pasif adalah S + TO be + V3. Perhatikan contoh penggunaan to be dalam kalimat pasif berikut ini:
Subject | To be | V3 | Arti |
I | am | Given | Saya diberi |
He | Is | Kicked | Dia (lk) di tending |
They | Are | punished | Mereka di hukum |
Note: Untuk pembahasan mengenai kalimat pasif (Passive voice), akan saya paparkan dalam bahasan tersendiri.
Perlu kita ketahui bahwa semua contoh To be diatas adalah penggunaan To be dalam kalimat positif (positive sentence). Selain digunakan dalam kalimat positif, TO be juga digunakan dalam kalimat negative (negative sentence) dan kalimat Tanya (interrogative sentence) . Dan berikut penggunaan To be dalam kalimat Negatif dan penggunaan To be dalam kalimat Tanya.
PEMBENTUKAN TO BE DALAM KALIMAT NEGATIF (-) (NEGATIVE SENTENCE)
Dalam pembentukan To be kedalam kalimat negative sangatlah mudah. Seperti contoh pembentukan dalam kalimat positif, hanya saja harus ditambahkan (not) setelah To be.
Perhatikan contoh penggunaan To be dalam kalimat negative berikut:
Subject | To be | (Not) | Noun/Adjectiv/Adverb | Arti |
I | am | Not | A student | Saya bukan seorang pelajar |
She | is | not | Beautiful | Dia tidak cantik |
They | are | not | here | Mereka tidak disini |
PEMBENTUKAN TO BE DALAM KALIMAT TANYA (?) (INTEROGATIVE SENTENCE)
Sama halnya dengan pembentukan pembentukan dalam kalimat positif dan kalimat Tanya, dalam kalimat Tanya (interrogative sentence) yang perlu dilakukan adalah memindah To be berada di awal kalimat, dan memberikan tanda (?) di akhir kalimat.
Perhatikan contoh pembentukan To be ke dalam kalimat Tanya berikut ini:
To be | Subject | Noun/Adjectiv/Adverb | Arti |
Is | It | A pencil ? | Apakah itu adalah sebuah pensil? |
is | She | Beautiful ? | Apakah dia cantik ? |
are | They | Here ? | Apakah Mereka disini ? |
Note: dalam kalimat Tanya, To be diartikan sebagai “apakah”.
Setelah tahu penggunaan To be, bagaimana kalau anda memulai untuk membuat kalimat dengan kreasi anda sendiri? Kalau bisa buatlah kalimat sesuai dengan setiap contoh pemakaian To be diatas.Sebaiknya setelah anda selelsai menulis kalimat, ucapkan kalimat tersebut seakan akan anda sedang dalam kehidupan yang realita. Saya yakin, semakin sering anda melatihnya maka akan semakin baik pula sensitivitas anda dalam menggunakan TO be. Untuk Tobe bentuk 2 dan To be bentuk 3, akan saya bahasa pada bahasan terpisah. Sekian dari saya, oya jika ada pertanyaan silahkan tinggalkan pesan di komentar. Selamat belajar, semoga sukses….
Nih ada kata kata motivasi buat anda. “Bisa karena biasa”